Nutrisi via Malcolm R. Campbell

HAPPBLESS.com,- Buah - buahan dan sayuran mentah merupakan cara alam memberi kita makanan sehat untuk tubuh. Makanan adalah "bahan bakar" yang menjaga tubuh agar tetap bekerja dan mensuplai energi untuk semua aktivitas yang di lakukan oleh tubuh kita.

Tidak satupun makanan alam bisa mensuplai semua unsur yang di perlukan untuk membuat satu makanan yang memadai secara nutrisi dan oleh karena itu di perluakn pengkombinasian dari berbagai jenis makan.

Makanan terdiri dari berbagai nutrisi yang berbeda, yang masing masing memiliki fungsi di dalam tubuh.

1. Karbohidrat

Karbohidrat membentuk banyak unsur nutrisi. Dengan adanya sinar matahari klorofil,karbon - dioksida dan air menyatu membentuk karbohidrat. Dalam keadaan alami dan tidak di haluskan, karbohidrat adalah sumber energi dan nutrisi yang penting. Ada tiga jenis Karbohidrat : Zat Gula , Zat Tepung dan Serat.

Zat Gula

Zat gula berada secara alami di dalam makan - makanan tertentu, misalnya : fruktosa di dalam buah buahan dan laktosa di dalam susu. Zat Gula ( sukrosa) yang di haluskan merupakan makanan yang 'kosong' karena tidak memiliki nutrisi sama sekali.

Zat Tepung

Zat tepung adalah unsur putih yang tidak memiliki rasa yang di temukan dalam beberapa jenis makanan, seperti nasi, sereal, roti, kentang dan lain lain. Karena zat tepung tersebut cenderung dalam jumlah besar, maka zat tepung memberi perasaan kenyang di dalam perut.

Serat

Serat adalah karbohidrat yang tidak dapat di cerna yang tidak bisa di serap oleh tubuh. Terkadang disebut bagian kasar dari makanan, serat hanya melewati saluran pencernaan, membantu mengurangi resiko sembelit dan gangguan gangguan lainnya. Serat sangat berguna sebagai bahan pelangsing karena ketika di komsumsi dalam bentuk cairan, serat memberi perasaan kenyang pada perut, sehingga anda akan mengurangi makan yang seperti biasanya.

Asupan serat harian di anjurkan untuk orang dewasa adalah 30 gram. Sumber sumber yang bagus untuk serat mencakup sereal, gandum produk - produk daging, kacang kacangan dan buah buahan dengan kulit, misalnya apel sebelum di kupas kulitnya.

2. Protein

Protein di gunakan untuk menyusun, menjaga dan memperbaiki jaringan - jaringan tubuh. Protein harus mencapai 10-15 persen dari asupan kalori harian anda. Sumber sumber yang bagus untuk protein berlemak rendah mencakup unggas, ikan putih, telur, produk produk kedelai, keju lembut dan yoghurt. Sumber sumber yang lain yang kurang begitu kaya protein adalah sereal, roti, nasi, kentang dan kacang kacangan.

3. Lemak dan Minyak

Lemak dan minyak memiliki kandungan kalori yang lebih tinggi di bandingkan dengan makanan yang lain, sehingga asupannya harus di upayakan seminimal mungkin di dalam makanan. Ingat bahwa beberapa makanan memiliki kandungan lemak tersembunyi misalnya kue, biskuit,kue kering, es krim, coklat dan daging.

Lemak bisa di bagi menjadi tiga macam, yaitu: jenuh,mono tak jenuh dan poli tak jenuh. Semua lemak mengandung campuran dari ketiga jenis tersebut, sehingga lemak di beri nama sesuai dengan kandungan jenis yang paling dominan dari ketiganya.

Lemak Jenuh

Ditemukan dalam produk produk susu, seperti daging merah, lemak keras dan minyak kelapa, lemak jenuh merupakan  bagian yang tidak penting dari makanan. Lemak jenuh di percaya bisa menyebabkan penumpukan kolestrol di dalam darah yang melapisi arteri dan bisa menyebabkan serangan jantung. Lebih baik menghindari lemak jenuh dan mengurangi mengkomsumsi makanan makanan berkolestrol tinggi seperti kuning telur dan hati.

Lemak Mono Tak-Jenuh

Lemak ini ada di dalam minyak zaitun, kacang dan biji bijian, dan bisa di komsumsi dengan proporsi yang lebih banyak ketimbang lemak jenuh.

Lemak Poli Tak-Jenuh

Ini adalah lemak satu satunya yang di perlukan oleh tubuh karena mengandung dua asam lemak yang sangat penting yang tidak bisa disintesis oleh tubuh.

4. Vitamin

Vitamin adalah senyawa dari kimia yang dibutuhkan oleh tubuh manusia dalam jumlah sedikit dan penting untuk pertumbuhan dan kesehatan. Ada dua jenis vitamin:

Vitamin yang dapat larut dalam lemak adalah vitamin A,D,E dan K dan disimpan di dalam hati dan jaringan jaringan lemak. Vitamin yang dapat laut dalam air, B-kompleks dan C, tidak bisa disimpan dalam waktu lama, sehingga jumlah harus di komsumsi secara teratur.

Vitamin A

Vitamin A di temukan dalam jumlah besar dalam wortel,susu, mentega, kuning telur, keju, tomat, sayuran berdaun hijau tua, buah buahan kuning dan oranye, hati, ikan pecak dan minyak hati.

Vitamin B-Kompleks

Vitamin B1 (Thiamin)

Ditemukan di dalam susu, buncis, sepek, daging babi,hati, ginjal, kacang kacangan, kacang tanah, bubur gandum, tepung, roti, ragi pembuat bir, biji gandum dan sereal yang di perkaya.

Vitamin B2 (Riboflavin)

Di temukan di dalam susu, yoghurt, keju,hati,ginjal,telur,kulit ari padi,ragi pembuat bir dan dadih.

Vitamin B3 (Niacin)

Di temukan di dalam kacang tanah, gandum, ragi pembuat bir, daging, hati, kopi, kacang kacangan, kentang dan sereal yang di perkaya.

Vitamin B6 ( Pyridoxine)

Di temukan di dalam kentang,sayuran berdaun, buah buahan segar dan kering, kacang, sereal dan gandum.

Vitamin B12

Di temukan di dalam hati,jantung,sardine,telur,susu dan keju.

Asam folik

Asam folik di temukan pada hatu,ikan, buah alpukat, sayuran hijau, gandum, telur, pisang, jeruk, kulit ari padi, beetroot dan kacang tanah.

Vitamin C

Ditemukan di dalam buah buahan dan sayuran segar, tetapi bisa cepat berkurang jika di masak atau disimpan terlalu lama. Sumber sumber yang bagus untuk vitamin C adalah kubis hijau mentah, buah buahan sitrus, tauge atau kecambah, buah frambus, lada hijau dan merah, jambu biji da semangka.

Vitamin D

Diproduksi oleh pancaran sinar matahari pada kulit. Vitamin D juga di temukan di dalam ikan haring, ikan salem, sardine, ikan tawar, plichard, kuning telur, margarine, mentega dan hati.

Vitamin E

Ditemukan di dalam sayuran hijau tua, biji gandum, minyak sayuran, gandum, kacang dan telur.

Vitamin K

Ditemukan di dalam sayuran berdaun, yoghurt dan kuning telur.

5. Mineral

Mineral di butuhkan untuk pertumbuhan dan perawatan struktur-struktur tubuh. Mineral banyak ditemukan dalam bentuk kalsium, yodium, zat besi, Magnrsium, fosfor, potassium, sodium dan seng.

Kalsium

Ditemukan di dalam produk-produk susu, sardine, kedelai,buncis, brokoli, kacang tanah dan gandum putih. Kalsium sangat penting untuk pertumbuhan dan pembentukan tulang.

Yodium

Ditemukan di dalam susu, telur, daging, makanan laut dan sayuran.

Zat Besi

Perempuan dan gadis sedang menstruasi membutuhkan suplai zat besi yang bagus untuk mengurangi perubahan perubahan menjadi anemia,

Zat Besi ditemuakn di dalam hati, ginjal, daging sapi, gandum, kentang, watercress, apricot kering dan saus kedelai.

Magnesium

Sayuran dan gandum merupakan sumber yang kaya dari magnesium.

Fosfor

Biasa ditemukan di dalam kacang, telur, kedelai dan gandum.

Potassium

Ditemukan di dalam susu, sayuran dan buah buahan.

Seng

Ditemukan di dalam kebanyakan sayuran, yang sering ditambahkan sebegai garam.

6. Air

Air sangat penting untuk setiap proses tubuh, baik di komsumsi dalam bentuk murni atau dalam bentuk teh, kopi atau minuman berkalori rendah. Cairan yang banyak di keluarkan dalam urin, yang membersihkan tubuh dari racun-racun yang ada di dalamnya.