HAPPBLESS.com - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah meyakini, Indonesia akan menjadi negara kuat apabila Joko Widodo (Jokowi) diberikan lagi kesempatan untuk memimpin negeri ini di periode kedua.
“Tidak bisa dipungkiri bahwa kemajuan Indonesia sekarang ini, ya memang dalam proses. Tapi ada masanya nanti Indonesia menjadi negara kuat. Oleh karena itu 5 tahun nggak cukup buat Beliau, kita berikan kesempatan 5 tahun lagi supaya sempurna kerjaannya,” ujar Nurdin di Istana, Jakarta, Rabu (5/9/2018).
Nurdin menilai, Jokowi punya kepemimpinan yang memperhatikan wilayah-wilayah Indonesia. Apalagi Nurdin sudah mengenal Jokowi semasa Jokowi menjabat wali kota Solo.
“Saya tahu langkah-langkah beliau, kita sudah satu tim, dan tentu waktu tidak cukup 5 tahun. Kita bisa rasakan, bagaimana seorang leader, yang memiliki kepedulian terhadap daerah,” tuturnya.
Terkait program 100 hari, Nurdin bersama Wagub Sudirman Sulaiman akan memprioritaskan layanan publik terutama perizinan untuk kemudahan berinvestasi.
“Kedua kita ingin apa yang saya lakukan di Bantaeng, yaitu bagaimana birokrat ini kita ubah menjadi birokrat yang melayani, ini prioritas kita 100 hari ke depan,” sambung Nurdin.
Ketiga, sambung Nurdin, bersama wagub akan melakukan komunikasi intens dengan bupati dan wali kota untuk memastikan kesamaan visi Pemprov Sulsel.
“Jadi bagaimana teman-teman yang ada di pemerintahan ini bisa mengikuti visi kita, gerakan kita, karena ke depan kita akan lakukan loncatan pembangunan, ya sesuai dengan harapan presiden,” tandas Nurdin.
“Tidak bisa dipungkiri bahwa kemajuan Indonesia sekarang ini, ya memang dalam proses. Tapi ada masanya nanti Indonesia menjadi negara kuat. Oleh karena itu 5 tahun nggak cukup buat Beliau, kita berikan kesempatan 5 tahun lagi supaya sempurna kerjaannya,” ujar Nurdin di Istana, Jakarta, Rabu (5/9/2018).
Nurdin menilai, Jokowi punya kepemimpinan yang memperhatikan wilayah-wilayah Indonesia. Apalagi Nurdin sudah mengenal Jokowi semasa Jokowi menjabat wali kota Solo.
“Saya tahu langkah-langkah beliau, kita sudah satu tim, dan tentu waktu tidak cukup 5 tahun. Kita bisa rasakan, bagaimana seorang leader, yang memiliki kepedulian terhadap daerah,” tuturnya.
Terkait program 100 hari, Nurdin bersama Wagub Sudirman Sulaiman akan memprioritaskan layanan publik terutama perizinan untuk kemudahan berinvestasi.
“Kedua kita ingin apa yang saya lakukan di Bantaeng, yaitu bagaimana birokrat ini kita ubah menjadi birokrat yang melayani, ini prioritas kita 100 hari ke depan,” sambung Nurdin.
Ketiga, sambung Nurdin, bersama wagub akan melakukan komunikasi intens dengan bupati dan wali kota untuk memastikan kesamaan visi Pemprov Sulsel.
“Jadi bagaimana teman-teman yang ada di pemerintahan ini bisa mengikuti visi kita, gerakan kita, karena ke depan kita akan lakukan loncatan pembangunan, ya sesuai dengan harapan presiden,” tandas Nurdin.
0 Comments